Mitos dan Fakta Saccharum Officinarum

Assallamuallaikum guys... good people..

Jumpa lagi.., semoga teman-teman semua sehat-sehat dan baik-baik saja.

Guys, pernahkah kalian mengkonsumsi Saccharum officinarum alias Tebu?

Saccharum officinarum

Sugar Cane

Pernah dong ya? Memangnya ada ya yang belum pernah ngerasain manisnya tebu?

Tebu yang bernama latin  Saccharum officinarum ini memiliki rasa yang manis dan segar,  tidak heran menjadikan tanaman ini disukai oleh banyak kalangan mulai dari orang dewasa  hingga anak-anak.

Tebu merupakan salah satu tanaman penting terutama pada bagian batangnya yang mengandung air.

Minuman Sari Tebu

Salah satu cara mengkonsumsi tebu  dengan cara yaitu diolah menjadi minuman sari tebu yang menyegarkan. 

Apalagi bila dikonsumsi di siang hari seperti saat ini.

Namun tidak hanya itu  saja cara mengkonsumsi tebu.

Tanaman tebu juga dapat dikonsumsi langsung dengan cara menggigit dan  menghisap batangnya.

Dan itu juga pernah saya lakukan menggigit batang tebu waktu masih kecil.

Konon air tebu sendiri dipercaya masyarakat dapat menurunkan kadar gula dalam tubuh. Mitos atau fakta?

Hal ini dikarenakan glukosa dalam tebu baik untuk penderita diabetes.
Mitos atau fakta?

Ditambah lagi kadar gula dalam tubuh dapat turun dikarenakan kandungan gula yang alami dalam tebu. 

Tapi apakah benar demikian??

Lalu adakah efek samping jika mengkonsumsi tebu secara berlebihan ?

Air tebu cukup populer di masyarakat.

Berikut adalah beberapa mitos dan fakta mengenai tebu.

1. Ada mitos yang berkembang bahwa air tebu bisa  meningkatkan  gula  darah.  Apakah hal itu mitos atau  fakta?

Jawabannya  adalah  FAKTA.

Dari rasanya nya sudah manis dan pasti akan meningkatkan  kadar gula darah.

Untuk penderita diabetes sebaiknya tidak mengkonsumsi  tebu.

Tak dapat disangkal  bila  tebu  memang dapat menyuplai sumber energi secara cepat dan instan.

2. Air  dari batang tebu tidak boleh dikonsumsi setelah yang disimpan selama 3 hari.  Apakah  hal itu mitos atau fakta?

Jawabannya  adalah FAKTA

Karena batang tebu segar sebagai media yang baik bagi pertumbuhan kuman.

Sugar Cane Pieces

Jadi sebaiknya setelah 3 hari batang tebu tidak dikonsumsi.

3. Terlalu sering mengkonsumsi air tebu bisa meningkatkan berat badan.

Apakah  hal itu mitos atau fakta?

Jawabannya adalah FAKTA.

Kadar gula tinggi  dan kalori tinggi  bisa meningkatkan berat badan.

Sari Tebu

Biasanya dikonsumsi sebagai sumber energi cepat dan sebagai pelepas dahaga.

Jadi dikonsumsi dalam batas sewajarnya saja.

Orang yang tidak diabetes saja dibatasi penggunaan nya kurang lebih 1,5-2 sendok makan gula perhari.

Air tebu bisa dikonsumsi setelah aktivitas olah raga yaitu sebagai carbo loading.

Sebagai pelepas dahaga dan pengisi kembali cadangan energi secara cepat, tebu bisa dijadikan alternatif.

4. Air tebu dapat menyebabkan sakit perut bagi anak-anak.

Apakah hal itu  mitos atau fakta?

Jawabannya adalah Mitos.

Air tebu tidak menyebabkan sakit perut kecuali penyimpanannya lama dan proses pengolahannya  tidak hygienis dan bila sanitasi nya kurang baik falam proses pembuatannya.

Jadi mengkonsumsi air tebu harus dalam keadaan segar dan bersih.

5. Air tebu tidak berbahaya bagi penderita diabetes?

Apakah hal itu mitos atau fakta?

Jawabannya adalah Mitos.

Bagaimanapun juga  tebu memiliki kadar gula  tinggi.

Sugar Cane Juice
Juice Tebu

Meskipun  banyak yang mengatakan indeks glikemiknya rendah tapi kita mengkonsumsi tebu tidak secuil saja tapi sebatang tebu, jadi kita memang susah sekali untuk mengukur dan memprediksi berapa banyak kadar gula yang ada pada air tebu.
Bagi penderita diabetes  tidak dianjurkan.

6. Air tebu bagus untuk menjaga kesehatan otak. Apakah  hal itu mitos atau fakta?

Jawabannya adalah Mitos.

Memang otak dominan menggunakan glukosa.

Suplai gula yang cepat ke otak.

Tapi bukan untuk meningkatkan  kecerdasan otak.

7.  Apakah air tebu sebagai sumber antioksidan?

Apakah hal itu mitos atau fakta?

Jawabannya adalah Mitos.

Tebu bukan sebagai antioksidan dan bukan untuk mengatasi kanker.

8. Air tebu dapat memperkuat gigu dan gusi. Apakah hal itu  mitos atau fakta ?

Jawabannya adalah Mitos.

Dalam tebu  memang mengandung kalsium.

Tapi  di balik itu bila sering mengkonsumsi air tebu  secara rutin dan air tebu manis yang mengandung gula disimpan di dalam mulut maka akan  menimbulkan bakteri dan menyebabkan gigi keropos.

9. Mengkonsumsi air tebu dapat mempercepat menyembuhkan penyakit kuning?

Apakah hal itun mitos atau fakta?

Jawabannya adalah Mitos.

Air tebu bukan untuk menyembuhkan kecuali sebagai sumber energi yang cepat bagi tubuh kita.

Jadi bila demikian  apakah ada manfaat dari tebu?

Batang Tebu

Batang tebu  kita tahu mengandung  gula, karbohidrat tinggi, kalsium, mineral, dan elektrolit.

Jadi konsumsi tebu untuk suatu waktu bisa  mensuplai energi secara cepat, misalnya saat lapar cuma ada tebu, bisa dikonsumsi untuk suplai energi.

Tapi tebu tidak menjadi sumber utama nutrisi makanan kita.

Karena sumber nutrisi utama  kita berasal dari berbagai variasi bahan makanan lain.

Tebu memang mengandung gula tinggi, kalori , dan mineral dan elektrolitnya dapat dengan cepat  mengatasi dehidrasi.

Pieces of Sugar Cane

Jadi untuk mendapatkan energi instan boleh saja mengkonsumsi tebu tapi dalam batas sewajarnya.

Guys, dalam 100 gram tebu mengandung :

27,3 gram karbohidrat dan 25,8 gram gula.

Wah tinggi juga ya kandungannya?

Air tebu boleh  dikonsumsi tapi harus dibatasi,  dan bukan untuk konsumsi rutin.

Air tebu sendiri mengandung kalsium, tapi sayang nya tebu bukanlah sumber kalsium yang baik untuk  kesehatan kita.

Masih ada sumber kalsium lain yang berasal dari bahan makanan lain.

Jadi di saat kita  sedang haus, dan tubuh membutuhkan tambahan energi,  air tebu bisa menjadi alternatif yang cepat untuk mensuplai energi  kita.

Tapi yang harus diingat adalah air tebu bukan menjadi sumber nutrisi  yang utama  buat kita konsumsi sehari-hari.

Karena sumber nutrisi utama  kita berasal dari berbagai variasi bahan makanan lain.

Nah demikianlah guys beberapa mitos dan fakta mengenai tebu.

Oh, iya  saya mau nanya nich guys, di antara kalian apa ada yang pernah masuk ke dalam perkebunan tebu nggak guys?

Sugar Cane Plantation
Perkebunan Tebu

Sugar Cane Field
Ladang Tebu

Saya dulu itu pernah lho yaitu saat saya liburan  sekolah melakukan perjalanan menggunakan transprtasi umum  bus malam.

Saat itu kebetulan bertepatan dengan bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri.

Tahu sendiri kan guys biasanya  moment-moment demikian lalu lintas dan transportasi ke luar kota padat  oleh orang-orang yang mudik yang ingin merayakan hari raya di kampung halaman mereka masing-masing.

Tapi saat itu saya bukan  mudik melainkan akan berangkat ke ibu kota bersama kakak kandung saya.

Kami di suruh ke sana karena orang tua kami  yaitu alm ayah saya  saat itu sedang menjalankan pengobatan karena sakit dan perlu didiagnosa yang tepat dan akurat  di RSCM Jakarta. 

Kedua orang tua saya sudah berada di  sana  sebulan sebelumnya dan bertempat tinggal sementara di rumah tante  saya untuk keperluan berobat selama di sana.

Saya dan kakak saya diminta untuk menyusul ke sana.

Tiba saat nya saya dan kakak saya berangkat naik transportasi bus malam  patas dari Malang menuju Jakarta.

Bus malam patas yang  kami naiki itu rute perjalanannya melewati  pantura alias jalur  pantai utara.

Awal perjalanan dari Malang lancar-lancar saja melewati Tuban sampai melewati  perbatasan Jawa Timur - Jawa Tengah.

Karena waktu beranjak malam saya pun tertidur di bus.

Namanya juga  tidur di dalam bus,  pasti tidak bisa nyenyak ya.. sebentar bangun, sebentar tidur lagi, berulangkali begitu 

Beberapa saat kemudian saya terbangun membuka mata melihat jam menunjukan pukul 22.00 malam lebih beberapa menit.

Saat saya menoleh ke jendela bus, lumayan gelap, tapi  saya terhenyak kaget, bus ini bukan berjalan di jalan raya... lantas di mana ini?

Ternyata bus malam yang saya tumpangi itu berada di dalam perkebunan Tebu..

What?? Astaga..!! kenapa pula bus malam yang penuh penumpang ini berjalan di dalam perkebunan tebu yang gelap?

Jujur saat itu saya takut sekali karena lokasi perkebunan tebu yang super luas itu gelap gulita hanya berbekal lampu bus yang kami tumpangi.

Bukan apa-apa, saya bukan takut hantu atau syetan ya, tapi takut kalau-kalau saja tiba-tiba bus kami itu misalnya mogok di tengah-tengah kebun tebu terus  bagaimana coba?

Takut nanti ada perampok, takut ada begal, semacam gitulah. 

Di dalam bus saya duduk tidak tenang  perasaan risau, campur aduk tapi berusaha tenang berdoa semampu saya agar bus segera keluar dari perkebunan tebu ini.

Mungkin saja saat itu sopir bus mengantisipasi menghindari kemacetan di jalan raya, sehingga sopir  tersebut mengambil jalan pintas  dengan cara membawa bus  memasuki  dan melewati perkebunan tebu tersebut.

Saya yang panik karena punya phobia gelap  sebentar-sebentar menoleh ke arah jendela, sebentar ke arah penumpang lain. 

Tapi para penumpang lain tenang-tenang saja apa karena mereka sedang tertidur atau karena mereka sudah biasa melakukan perjalanan bus malam melewati perkebunan tebu kayak begini?

Waduh.. Kok lama banget  ya bus nya mengelilingi kebun tebu, memangnya luasnya berapa hektar  sich?

Kok lama amat? Terasa horror bangeett..!!

Sumpah dech  merasa seperti bertahun-tahun saja

Akhirnya durasi kurang lebih 30 menit bus pun berhasil keluar dari perkebunan tebu.

Alhamdulillah.. perasaan saya pun lega sekali.

Saya pun mencari tahu sekarang berada di mana saat itu, ternyata saya lihat tulisan di jalan, bus kami masih  berada di Jawa Tengah entahlah di kota mana lupa saya, yang penting sudah keluar dari perkebunan tebu horror tersebut....

Memang sich setelah keluar dari perkebunan tebu kembali  ke jalan raya dan disambut kemacetan yang padat merayap.

Otomatis bus kami sampai di Jakarta keesokan siang harinya.

Saat dulu perjalanan menggunakan bus malam itu karena macet  total dan menghabiskan waktu kurang lebih 20 jam perjalanan.

Ampun  hampir 24 jam kurang sedikit.

Kalau diibaratkan makanan itu sudah sangat kematangan di dalam oven.

Ya begitulah suka duka perjalanan bus malam  saat dulu  belum dibangun jalan tol..

Sejak saat itu saya tidak pernah lagi menggunakan transpotasi bus malam, dan lebih memilih transportasi kereta api  dengan alasan lebih aman dan nyaman.

Tapi beberapa tahun belakangan ini saya tidak pernah  lagi melakukan perjalanan dengan  bus malam maupun kereta  api lagi karena memang sudah jarang keluar kota.

Demikianlah guys pengalaman saya melewati perkebunan tebu dengan bus malam. 

That's enough..!! never.. never again.. hehehe..

Sekian dulu guys,  sampai jumpa di artikel berikutnya.

Tetap sehat, tetap semangat...

Stay safe..
Stay healthy...

Cheers.....


Source :
- LifestyleOne